Transportasi Tg.Priok - Depok

       entah apa lagi yang mesti dilakukan pemerintah kota jakarta, untuk membenahi sistim angkutan yang makin lama semakin semraut. belum lama ini  telah terjadi penyisiran terhadap angkutan yang tak layak pakai, dan di dapati banyak angkutan yang tak layak jalan sehingga surat ijin trayeknya di cabut, seperti bis jurusan tg.priok-depok yang biasanya hampir tiap jam datang ke halte halte bis, kini sudah sangat jarang di temukan bis ini datang tepat pada waktunya sehingga banyak para penumpang  yang mayoritasnya adalah mahasiswa jadi terbengkalai, ini sangat mengganggu aktivitas sehari - hari. 

      ketika para penumpang mengambil alternatif lain seperti jurusan tg. priok - kampung rambutan memang dalam hal waktu lebih baik dari bis tg.priok - depok, akan tetapi ketika sore tiba mulailah terjadi kelangkaan pada trayek ini seperti yang telah saya alami berulang kali,  saya kurang mengetahui bila dari tg.priok ke kampung rambutan, tetapi yang saya ketahui bahwa dari kampung rambutan menuju tg. priok ini sangat sangat lama bila sore tiba, selain memakan waktu yang sangat - sangat lama sang kenek suka memaksakan muatan yang sering kali bis terlihat seperti kaleng sarden, para penumpang saling bergencetan dan bahkan sering ada yang bergantungan di depan pintu bis ini.

         jera terhadap dua transportasi ini saya memutuskan naik kereta karena menurut saya transportasi ini memberikan waktu yang sangat singkat menuju tempat yang saya tuju walaupun memang tak beda jauh dengan bis ( kadang berdesakan ), lagi - lagi saya mengalami kekecewaan yang mendalam kereta berhenti di tengah jalan tanpa tahu penyebabnya sehingga penumpang harus rela menahan panas di dalam kereta yang sudah penuh dengan para penumpang.............

           sekarang saya bingung untuk memilih transportasi apa lagi yang mesti saya gunakan supaya saya tidak telat lagi kekampus................ bangun pagi setiap hari tetapi transportasi jalan sesuka hati .... pusing .......pusing